Menghafal Qur'an dengan Metode Cerita

Metoda yang penulis buat ini sebenarnya terinspirasi dari metoda Quantum Learning melalui pelatihan yang telah diikuti. Prinsipnya bagaimana belajar itu mudah dan menyenangkan. Dan tidak ada salahnya kita gunakan dalam proses mengenal Al-Qur'an dari sisi- sisi tertentu. Salah satunya adalah menghafal nama - nama surah dalam Al-Qur'an.

Mulai saat ini anda diajak untuk mengenal nama-nama surah dalam Al- Qur'an. Anda akan dibawa keluar dari zona nyaman menuju satu pengalaman baru yang mengasyikkan. Membuat anda sadar dan melek dari mitos - mitos yang menyesatkan tentang ghuluw atau bahkan ekstrim yang terlalu jauh menyimpang dalam mensikapi keutamaan Al-Qur'an. Al- Qur'an dianggap sebagai suatu yang mistik. Padahal sebenarnya Al- Qur'an itu mu'jizat. Al-Qur'an memiliki hayawiyyah atau dinamis penuh makna.

Dan metoda berikut ini merupakan salah satu pensikapan dinamis dan unik. Bisa dinikmati manfaatnya bagi setiap muslim yang ingin lebih akrab bermu'ayasyah ma'l qur'an dari sisi nama-nama surahnya yang berjumlah 114 surah. Karena itu cobalah metoda ini;

a. Cara menghafal

Dalam metoda cerita ini pendekatannya melalui arti atau terjemah dari nama surah yang berbahasa Arab. Yang perlu diperhatikan di sini adalah bukan kebenaran ceritanya tetapi bagaimana anda bisa menghafal dan mengingat nama - nama surah dalam Al-Qur'an dengan mudah, karena cerita ini bersifat imajinatif bukan hakiki.

Cerita berikut dibuat bersifat penggalan - penggalan (per sepuluh surah kecuali surah yang ke-91 – 99 dan ke-100 sampai terakhir). Hal ini akan membantu anda mempermudah dalam menghafal dan mengingat kembali nama - nama Surah dalam Al-Qur'an. Ingat yang dihafal bukan ceritanya tetapi alur cerita nama - nama surah Al-Qur'an (dalam

terjemah) yang tertulis dengan huruf tebal dan kapital. Seperti; PEMBUKAAN, SAPI BETINA dan seterusnya.

Praktisnya adalah sebagai berikut;

1. Bacalah cerita tersebut (misalnya cerita I; 1-10) sambil tersenyum.

2. Boleh dibaca dalam hati atau dengan suara. Perhatikan pada kata - kata bercetak tebal dan berikan tekanan bunyi yang berbeda dari kata yang tidak bercetak tebal.

3. Bayangkan anda sendiri sedang manjadi pelaku atau terlibat langsung dalam alur cerita tersebut. Kalau bisa sambil membayangkan dan gerakkan anggota tubuh anda sebagai bentuk kreasi dari imajinasi anda.

4. Tulis ulang kata - kata yang bercetak tebal sesuai yang anda ingat saja, lalu cocokkan dan urutkan sesuai urutannya.

5. Setelah anda berhasil menulis ulang kata - kata yang bercetak tebal, dengan melihat kata - kata tersebut cobalah anda mengulang (mengingat) kembali alur ceritanya tanpa harus sama persis.

6. Berikutnya anda melihat grafik kata - kata yang bercetak tebal dan bacalah dalam bahasa Arabnya. Ingat jangan dihafal terlebih dahulu teks arab yang ditulis dengan huruf latin tersebut (hal tersebut akan dibahasa tersendiri).

b. Cara Mengingat ulang

Bila anda lupa dengan nama surah tertentu, misalnya saja anda lupa dengan nama Surah ke-13, maka langsung saja anda mengingat -ingat alur cerita tersebut. Dimulai dari urutan surah yang ke-11 yaitu HUD. Maka anda akan teringat bahwa HUD dan YUSUF disambar PETIR. Secara otomatis dalam hitungan menit atau bahkan detik, anda akan dengan cepat mengingatnya kembali bahwa surat yang ke-13 adalah Surah PETIR (yang Bahasa Arabnya AR RA'D). Menyenangkan bukan?

Selamat mencoba dan menikmati. Semoga anda benar - benar puas.

c. Tekhnis Menghafal

Berikut ini teknis dan cara menghafal nama - nama surah dengan metoda cerita yang dibagi dalam 11 bagian (cerita) agar memudahkan kita dalam penguasaan maksimal dan cepat.

Cerita I; (Surah 1 – 10)

Aku membaca Al-Qur'an dimulai dengan PEMBUKAAN. Kebetulan waktu itu tetanggaku sedang memotong SAPI BETINA untuk KELUARGA IMRAN yang punya anak wanita bernama AN NISA. Ia lapar makan HIDANGAN, sisanya ia berikan untuk BINATANG TERNAK yang berkandang di TEMPAT-TEMPAT YANG TINGGI, di sana dibagikan HARTA RAMPASAN PERANG yang dilakukan setelah TAUBAT seperti taubatnya YUNUS

NO KRONOLOGI CERITA

1. PEMBUKAAN - AL-FATIHAH

2. SAPI BETINA - AL-BAQOROH

3. IMRAN - ALI IMRON

4. NISA (WANITA) - AN NISAA'

5. HIDANGAN - AL MAA'IDAH

6. BINATANG TERNAK - AL AN'AAM

7. TEMPAT-TEMPAT YANG TINGGI - AL A' ROOF

8. HARTA RAMPASAN PERANG - AL ANFAAL

9. TAUBAT - AT TAUBAH

10. YUNUS -YUNUS

Cerita II; (Surah 11 – 20)

HUD dan YUSUF disambar PETIR sementara itu IBRAHIM sedang berada di PEGUNUNGAN HIJR tempat dimana LEBAH memulai PERJALANAN MALAM menuju ke GUA tempat bersembunyinya MARYAM dan TOHA.

NO KRONOLOGI CERITA

11. HUD - HUD

12. YUSUF - YUSUF

13. PETIR - AR RA'D

14. IBRAHIM -IBRAHIM

15. PEGUNUNGAN HIJR - AL HIJR

16. LEBAH - AN NAHL

17. PERJALANAN MALAM - AL ISRO'

18. GUA - AL KAHFI

19. MARYAM - MARYAM

20. TOHA - TOOHAA

Cerita III; (Surah 21 – 30)

PARA NABI pergi HAJI diikuti oleh ORANG-ORANG BERIMAN berpakain putih - putih sehingga laksana CAHAYA yang menjadi PEMBEDA ANTARA YANG BENAR DAN BATHIL seperti ceritanya PARA PENYAIR tentang SEMUT dalam buku KISAH -KISAH dan juga tentang LABA-LABA yang menyerang BANGSA ROMAWI.

NO KRONOLOGI CERITA

21. PARA NABI - AL ANBIYAA'

22. HAJI - AL HAJJ

23. ORANG - ORANG BERIMAN-AL MU'MINUUN

24. CAHAYA - AN NUUR

25. PEMBEDA ANTARA YANG BENAR DAN BATHIL - AL FURQON

26. PARA PENYAIR - ASY SYU `AROO'

27. SEMUT-AN NAML

28. KISAH-KISAH - AL QOSHOSH

29. LABA-LABA - AL `ANKABUUT

30. BANGSA ROMAWI - AR RUUM

Cerita IV; (Surah 31 – 40)

LUKMAN tidak berSUJUD di kaki GOLONGAN YANG BERSEKUTU dengan KAUM SABA' yang tidak beriman kepada Yang Maha PENCIPTA. Sementara itu YASIN menyiapkan orang YANG BERSHAF - SHAF membentuk huruf SHOD dengan ROMBONGAN - ROMBONGAN untuk memohon kepada YANG PENGAMPUN dari

kesalahan.

NO KRONOLOGI CERITA

31. LUKMAN - LUQMAN

32. SUJUD - AS SAJDAH

33. GOLONGAN YANG BERSEKUTU - AL AHZAB

34. KAUM SABA' - SABA'

35. PENCIPTA - FAATHIR

36. YASIN - YAASIN

37. YANG BERSHAF-SHAF - ASH SHOOFFAT

38. SHOD - SHOOD

39. ROMBONGAN-ROMBONGAN - AZ ZUMAR

40. YANG PENGAMPUN - GHOFIR

Cerita V; (Surah 41 - 50)

YANG DIJELASKAN dalam MUSYAWARAH itu tentang hukum PERHIASAN bukan tentang KABUT membawa orang YANG BERLUTUT di BUKIT - BUKIT PASIR, saat MUHAMMAD mendapat KEMENANGAN ditandai dengan KAMAR - KAMAR bertuliskan huruf QOF.

NO. KRONOLOGI CERITA

41. YANG DIJELASKAN - FUSHSHILAT

42. MUSYAWARAH - ASY SYURA

43. PERHIASAN - AZ ZUKHRUF

44. KABUT - AD DUKHAAN

45. YANG BERLUTUT - AL JATSIYAH

46. BUKIT-BUKIT PASIR - AL AHQOF

47. MUHAMMAD - MUHAMMAD

48. KEMENANGAN - AL FATH

49. KAMAR-KAMAR - AL HUJURAT

50. QOF - QOF

Cerita VI; (Surah 51 – 60)

ANGIN YANG MENERBANGKAN menghembus ke BUKIT saat BINTANG dan BULAN bersinar sebagai bukti kuasa YANG MAHA PEMURAH yang akan mendatangkan HARI KIAMAT menghancurkan BESI pada saat WANITA YANG MENGAJUKAN GUGATAN mengalami PENGUSIRAN sebagaimana menimpa PEREMPUAN YANG DIUJI.

NO KRONOLOGI CERITA

51. ANGIN YANG MENERBANGKAN - ADZ DZAARIYAT

52. BUKIT - ATH THUUR

53. BINTANG - AN NAJM

54. BULAN - AL QOMAR

55. YANG MAHA PEMURAH - AR RAHMAN

56. HARI KIAMAT - AL WAAQI'AH

57. BESI - AL HADID

58. WANITA YANG MENGAJUKAN GUGATAN - AL MUJADILAH

59. PENGUSIRAN - AL HASYR

60. PEREMPUAN YANG DIUJI - AL MUMTAHANAH

Cerita VII; (Surah 61 – 70)

BARISAN orang beriman pada HARI JUM'AT berbeda dengan ORANG - ORANG MUNAFIK saat HARI DITAMPAKAN KESALAHAN - KESALAHAN orang yang suka TALAK dalam pernikahan dan Allah MENGHARAMKAN pelimpahan KERAJAAN secara tertulis dengan PENA pada HARI KIAMAT yang tidak ada lagi TEMPAT - TEMPAT NAIK bagi amal sholih.

NO KRONOLOGI CERITA

61. BARISAN - ASH SHOFF

62. HARI JUM'AT - AL JUMU'AH

63. ORANG-ORANG MUNAFIK - AL MUNAAFIQUN

64. HARI DITAMPAKAN KESALAHAN-KESALAHAN - AL TAGHOBUN

65. TALAK - ATH THOLAAQ

66. MENGHARAMKAN - AT TAHRIM

67. KERAJAAN - AL MULK

68. PENA - AL QOLAM

69. HARI KIAMAT - AL HAAQQAH

70. TEMPAT-TEMPAT NAIK - AL MA `AARIJ

Cerita VIII; (Surah 71 – 80)

NUH diganggu JIN saat ORANG YANG BERSELIMUT dan ORANG YANG BERKEMUL tertidur pulas tidak menyadari datangnya KIAMAT ketika MANUSIA didatangkan MALAIKAT YANG DIUTUS menyampaikan BERITA BESAR tentang kematian yang dibawa MALAIKAT - MALAIKAT YANG MENCABUT nyawa

sedangkan IA BERMUKA MASAM.

NO KRONOLOGI CERITA

71. NUH - NUH

72. JIN - AL JINN

73. ORANG YANG BERSELIMUT - AL MUZAMMIL

74. ORANG YANG BERKEMUL - AL MUDATSTSIR

75. KIAMAT - AL QIYAAMAH

76. MANUSIA - AL INSAAN

77. MALAIKAT YANG DIUTUS - AL MURSALAT

78. BERITA BESAR - AN NABA'

79. MALAIKAT-MALAIKAT YANG MENCABUT - AN NAAZI `AAT

80. IA BERMUKA MASAM - `ABASA

Cerita IX; (Surah 81 – 90)

Gempa MENGGULUNG bumi hingga TERBELAH dan ORANG-ORANG YANG CURANG pun ikut TERBELAH hancur lebur menjadi GUGUSAN BINTANG diantaranya bintang YANG DATANG DI MALAM HARI atas kuasa YANG PALING TINGGI pada HARI PEMBALASAN tidak akan muncul FAJAR di NEGERI manapun.

NO KRONOLOGI CERITA

81. MENGGULUNG - AT TAKWIIR

82. TERBELAH - AL INFITHOOR

83. ORANG-ORANG YANG CURANG - AL MUTHOFFIFIIN

84. TERBELAH - AL INSYIQOOQ

85. GUGUSAN BINTANG - AL BURUUJ

86. YANG DATANG DI MALAM HARI - ATH THOORIQ

87. YANG PALING TINGGI - AL A `LAA

88. HARI PEMBALASAN - AL GHOOSYIYAH

89. FAJAR - AL FAJR

90. NEGERI - AL BALAD

Cerita X; (Surah 91 – 99)

MATAHARI tenggelam saat MALAM tiba hingga datang WAKTU DHUHA Allah MELAPANGKAN rizki dan menumbuhkan BUAH TIN untuk manusia yang berasal dari SEGUMPAL DARAH tanpa KEMULIAAN sedikit pun sebagai BUKTI akan terjadi KEGONCANGAN dunia.

NO KRONOLOGI CERITA

91. MATAHARI - ASY SYAMS

92. MALAM - AL LAIL

93. WAKTU DHUHA - ADH DHUHAA

94. MELAPANGKAN - AL INSYIROH

95. BUAH TIN - AT TIIN

96. SEGUMPAL DARAH - AL `ALAQ

97. KEMULIAAN - AL QODR

98. BUKTI - AL BAYYINAH

99. KEGONCANGAN - AZ ZALZALAH

Cerita XI; (Surah 100 – 114)

KUDA PERANG YANG BERLARI KENCANG pada HARI KIAMAT tidak lagi untuk BERMEGAH - MEGAHAN pada MASA itu si PENGUMPAT diinjak - injak GAJAH milik SUKU QURAISY tanpa menyisakan BARANG - BARANG YANG BERGUNA sedikit pun, apalagi NI'MAT YANG BANYAK semuanya pergi dari ORANG- ORANG KAFIR tanpa mendapat PERTOLONGAN dari GEJOLAK API yang membakar karena tidak MEMURNIKAN KEESAAN ALLAH yang sejak WAKTU SUBUH semua MANUSIA telah melaksankannya.

NO KRONOLOGI CERITA

100. KUDA PERANG YANG BERLARI KENCANG - AL `AADIYAT

101. HARI KIAMAT - AL QOORI `AH

102. BERMEGAH-MEGAHAN - AT TAKAATSUR

103. MASA - AL `ASHR

104. PENGUMPAT - AL HUMAZAH

105. GAJAH - AL FII-L

106. SUKU QURAISY - QURAISY

107. BARANG-BARANG YANG BERGUNA - AL MAA `UUN

108. NI'MAT YANG BANYAK - AL KAUTSAR

109. ORANG-ORANG KAFIR - AL KAAFIRUUN

110. PERTOLONGAN - AN NASHR

111. GEJOLAK API - AL LAHAB

112. MEMURNIKAN KEESAAN ALLAH - AL IKHLASH

113. WAKTU SUBUH - AL FALAQ

114. MANUSIA - AN NAAS

*Penulis adalah guru tahsin-tahfidh di LTQ Al-Hikmah dan SMP SMART Ekselensia Indonesia (DD Republika)

(Syahid AbdulQodir Thohir)